Inovasi LAVAS Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Sabet Juara Pertama dalam Ajang Evaluasi Inovasi Daerah 2024
Padang - Bappeda Kota Padang menggelar Evaluasi Pelaksanaan Inovasi Daerah tahun 2024 dan memberikan penghargaan di Ruang Bagindo Aziz Chan, Balai Kota Aie Pacah, Padang, Selasa (3/12/2024). Dari hasil evaluasi tersebut, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang berhasil meraih juara pertama dalam kategori perangkat daerah melalui inovasi Layanan Audio Visual Arsip Statis (LAVAS).
Inovasi LAVAS yang berbasis web bertujuan meningkatkan minat kunjungan ke Galeri Arsip Statis Kota Padang yang didirikan pada tahun 2015. Dengan memanfaatkan media digital, LAVAS memudahkan penyampaian informasi sejarah Kota Padang dan dapat diakses dengan mudah oleh generasi milenial dan generasi Z.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, dr. Fery Mulyanihamid, M. BIOMED, memberikan tanggapannya atas pencapaian ini. "Kami sangat bangga dan bersyukur atas penghargaan yang diraih oleh inovasi LAVAS. Ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim yang telah berkontribusi dalam mengembangkan layanan ini. LAVAS bukan hanya sekedar inovasi digital, tetapi juga langkah nyata dalam memajukan pemahaman sejarah Kota Padang kepada masyarakat luas, terutama generasi muda. Kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan berkolaborasi dengan berbagai pihak demi terwujudnya inovasi yang lebih baik di masa depan," ujarnya.
Berikut adalah manfaat dari inovasi LAVAS yang lebih terperinci:
Meningkatkan eksistensi Galeri Arsip Statis di kalangan masyarakat: Inovasi LAVAS memberikan eksposur yang lebih luas terhadap Galeri Arsip Statis melalui platform digital. Dengan demikian, informasi dan koleksi sejarah yang ada di galeri menjadi lebih dikenal dan diakses oleh masyarakat umum.
Meningkatkan jumlah kunjungan: Penggunaan media digital dalam LAVAS membuat informasi lebih mudah diakses dan menarik minat pengunjung, terutama generasi milenial dan generasi Z. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan fisik ke Galeri Arsip Statis.
Menjadi pusat penelitian: Dengan kemudahan akses dan penyajian informasi yang lebih cepat, LAVAS menjadikan Galeri Arsip Statis sebagai sumber daya yang sangat baik untuk para peneliti, akademisi, dan mahasiswa yang tertarik pada sejarah Kota Padang.
Kolaborasi dengan berbagai institusi pendidikan: LAVAS membuka peluang untuk bekerja sama dengan institusi pendidikan dalam berbagai kegiatan, seperti penelitian, seminar, dan workshop. Hal ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pemahaman sejarah di kalangan pelajar dan mahasiswa.
Kolaborasi dengan komunitas dan pegiat sejarah: Inovasi ini juga mendorong kolaborasi dengan komunitas lokal dan para pegiat sejarah, sehingga dapat melibatkan mereka dalam pelestarian dan penyebaran informasi sejarah. Ini membantu menciptakan komunitas yang lebih terinformasi dan peduli terhadap warisan budaya mereka.
Dengan manfaat-manfaat tersebut, LAVAS tidak hanya berfungsi sebagai inovasi digital, tetapi juga sebagai alat penting untuk mempromosikan dan melestarikan sejarah Kota Padang. Dengan slogan "Menjangkau Sejarah Tanpa Batas," LAVAS menjadi inovasi unggulan yang membawa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang meraih penghargaan tertinggi dalam ajang ini.